Pola hidup sehari-hari yang dilakukan pesantren mudah mudahan kelak akan menjadi kebiasaan yang positif yang akan terbawa pada kehidupannya sehari-hari ketika sudah keluar dari pesantren atau berumah tangga.
Tahun ini ini anak kami lulus sekolah dasar dan berencana akan memasukkannya ke pesantren yaitu di daerah tempuran Karawang nama pesantrennya adalah pondok Pesantren Baitul Burhan.
Beberapa waktu yang lalu kami sudah survei ke lokasi Pesantren Baitul Burhan dan alhamdulillah kondisinya cukup baik dan suasananya cukup mendukung dengan tempat mengaji yang luas masjid yang luas bersih dan asrama putri juga tersedia dan juga asrama putra yang sudah disediakan.
Suasana survei Bisa Anda lihat di channel YouTube SolehDhea tentang Pesantren Baitul Burhan di daerah tempuran Karawang.
Jika ada yang beranggapan bahwa memasukkan anaknya ke pesantren itu seperti pembantu yang disuruh masak yang disuruh nyuci, mengepel dan lain sebagainya menurut kami itu adalah pandangan yang keliru kegiatan tersebut sebenarnya merupakan kegiatan sehari-hari yang perlu dibiasakan untuk seorang anak karena ke depannya mereka akan merasakan sendiri bagaimana berumah tangga mencuci memasak dan lain sebagainya sebagai kegiatan sehari-hari.
Pengabdiannya di pesantren akan menumbuhkan kemandirian ketika keluar dari pesantren sehingga ketika ada sebuah pekerjaan tidak telu diperintahkan lagi mereka langsung mengerjakan lain halnya dengan kebiasaan di rumah yang menghawatirkan karena terbiasa memegang gadget sehingga anak-anak malas untuk bekerja membantu orang tuanya di rumah.
Bagi Bapak Ibu semuanya yang memiliki anak kecil Mari kita tanamkan pendidikan agama sejak dini agar mereka memiliki pondasi yang kuat untuk menghadapi berbagai macam hal terkait dengan keimanan atau ketauhidan apabila kita tidak menanamkan tauhid yang kuat maka mereka akan terbawa oleh pengaruh negatif yang akan merugikan mereka sendiri.